DALAM RANGKA PROGRAM “PEMBERDAYAAN KELOMPOK MASYARAKAT MELALUI PROGRAM HEALTH CORAL WATCH DENGAN PEMANTAUAN PARAMETER LINGKUNGAN DALAM KONSERVASI KARANG BERBASIS IOT DI DESA KALIBUKBUK”

Kawasan Lovina merupakan salah satu tujuan pariwisata bahari yang sangat terkenal di Bali terutama di kawasan Bali Utara. Kawasan Desa Kalibukbuk, terletak di Bali Utara, dikenal dengan pantai pasir hitamnya yang eksotis dan keindahan alam bawah lautnya. Kawasan Lovina mencakup beberapa desa, yaitu: Desa Pemaron, Tukad Mungga, Anturan, Kalibukbuk, Kaliasem, dan Temukus. Atraksi lumba-lumba di alam liar menjadi ikon khas Lovina. Wisatawan dapat menyaksikan lumba-lumba berenang bebas dan beratraksi di Perairan Lovina, terutama pada saat matahari terbit. Desa Kalibukbuk juga merupakan desa wisata karena terkenal akan keindahan lautnya seperti keberadaan terumbu karang selain adanya lumba-lumba. Tetapi sangat disayangkan keberadaan terumbu karang semakin mengkhawatirkan karena adanya permasalahan yang dihadapi seperti tingginya tingkat pemutihan karang di pantai Lovina, desa Kalibubuk-Buleleng, Bali disebabkan karena pemanasan global. Rendahnya pengetahuan masyarakat dalam pemantauan kondisi lingkungan yang berpengaruh terhadap kesehatan ekosistem terumbu karang. Kesulitan masyarakat dalam memantau kondisi lingkungan yang berpengaruh terhadap kesehatan ekosistem terumbu karang. 

Dalam rangka meningkatkan kualitas pariwisata dan konservasi terumbu karang, Undiksha membantu Kelompok Masyarakat Pengawas (POKMASWAS) Kalibukbuk yang merupakan kelompok yang aktif terlibat dalam kegiatan konservasi terumbu karang di Pantai Lovina. Inovasi yang diberikan oleh undiksha berupa sistem digital pemantau lingkungan bagi konservasi terumbu karang, beserta kegiatan pengembangan kegiatan transplantasi terumbu karang melalui  Program Ormawa Membangun Negeri (POMN), yang dikomandani oleh Dewi Wulandari, M.P. Sistem digital pemantau lingkungan bagi konservasi terumbu karang yang dinamakan Health Coral Watch dan pengembangan kegiatan transplantasi terumbu karang berfungsi untuk memantau parameter kualitas air yaitu pengukuran suhu, salinitas, ph sebagai parameter utama yang paling berpengaruh dalam pertumbuhan terumbu karang. Berikut merupakan spesifikasi alat Health Coral Watch yaitu, pelampung sebagai penahan dari panel surya. Kinerja panel surya akan dilindungi oleh pelampung dari gelombang air laut serta meredakan gelombang air laut dan membantu agar tetap mengapung dan melindungi dari panel surya. Penyangga di atas permukaan air berfungsi sebagai wadah yang menyangga dan memperkokoh untuk panel surya. Panel Surya Panel surya merupakan unsur utama sistem pemantauan daya output tersebut. Kinerja panel surya akan dipantau menggunakan jaringan IoT berupa tampilan data Real-Time sensor yang akan ditampilkan pada smartphone. Rangka Penyangga berfungsi sebagai alas, penahan dan penyangga untuk penempatan panel surya dan box panel serta baterai. Box panel akan berisi beberapa komponen yang membantu dari kinerja panel surya dalam menyalurkan dan menghubungkan ke dalam sistem kamera atau tempat sensor serta box panel akan menjadi tempat sumber penyimpanan daya. Box panel akan berisi charger controller, battery dan inverter. Tiang penghubung akan menjadi tempat dimana peletakan dari box panel sensor serta ini juga menghubungkan antara bagian bawah dan atas serta membantu memperkuat dari dorongan arus bawah laut. Box Panel Sensor tempat yang akan menjadi fungsi sebagai beberapa komponen utama antara lain, sensor INA219, NodeMCU ESP8266, kamera dan LCD.

Manfaat adanya sistem digital pemantau lingkungan bagi konservasi terumbu karang yang dinamakan Health Coral Watch dan pengembangan kegiatan transplantasi terumbu karang bagi masyarakat, akan memiliki peningkatan persepsi dan partisipasi kelompok masyarakat tentang pentingnya kelestarian ekosistem terumbu karang bagi kelangsungan kehidupan masyarakat. Bagi Pemerintah Desa, Daerah dan Pemegang Kebijakan, penerapan Inovasi Health Coral Watch dapat dipakai sebagai alat pemantauan kondisi lingkungan, sehingga mampu mengambil keputusan yang terbaik untuk kelestarian ekosistem terumbu karang Kawasan Lovina. Bagi Mahasiswa dan Perguruan Tinggi, program merupakan implentasi kegiatan akedemik di kampus yang dapat diterapkan di masyarakat. Sehingga dapat berkontribusi terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat dan lingkungan, khususnya ekosistem terumbu karang. Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya  disampaikan kepada Direktorat Riset, Teknologi, dan Program Ormawa Membangun Negeri. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan Universitas Pendidikan Ganesha, atas dukungan program dan  pendanaan dalam membantu pemberdayaan kelompok masyarakat melalui program Health Coral Watchuntuk pemantauan parameter lingkungan terumbu karang di desa Kalibukbuk melalui program ormawa membangun negeri.

News & Events

PROGRAM KOSABANGSA: INSTIKI BANTU MASYARAKAT DALAM PENYEDIAAN SUMBER AIR IRIGASI DAN MITIGASI BENCANA LONGSOR DI BUKIT TERUNYAN

PKM Budi Daya Jamur Tiram dan Diversifikasi Produk Turunannya Pada Komunitas Kolok di Desa Bengkala Buleleng-Bali

DALAM RANGKA PROGRAM “PEMBERDAYAAN KELOMPOK MASYARAKAT MELALUI PROGRAM HEALTH CORAL WATCH DENGAN PEMANTAUAN PARAMETER LINGKUNGAN DALAM KONSERVASI KARANG BERBASIS IOT DI DESA KALIBUKBUK”

PKW UNDIKSHA KEMBANGKAN SISTEM TANI-TERNAK MULTILAYER BERBASIS IOT DI DESA SIDETAPA-BALI

TIM PPK ORMAWA HMJ FISIKA DAN PENGAJARAN IPA UNDIKSHA MEREVITALISASI SISTEM PERTANIAN BAWANG MERAH KELOMPOK TANI MERTA SARI DI DESA ABANGSONGAN MELALUI TRANFUSI TTG

Website Resmi Pasraman

PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia) didirikan secara legal formal yaitu : 1) Akta Notaris No 13 Tanggal 03 Maret 2021, 2) Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.AHU-0009535.AH.01.07. TAHUN 2021 (Tentang Pengesahan Pendirian Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia), 3) Tanda Daftar PPPI No. 1753/DJ.VI/BA.00/1/2022 dan NPWP 65.185.009.1-435.000 Website Resmi Pasraman.

Keanggotaan PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia) bersifat Nasional yang terdiri dari Pasraman Hindu seluruh Indonesia yang terdaftar beserta Tenaga Pendidik (Acarya).

Anggota PPPI dapat berasal dari berbagai profesi seperti Seniman, Mahasiswa, Dosen, Guru Agama Hindu yang terdaftar dalam Pasraman Hindu dan juga para Pendidik (Acarya) Pasraman Hindu.

Yang dapat menjadi anggota PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia) adalah sebagai berikut:

1. Para Pendidik Keagamaan Hindu di Pasraman formal dan non-formal serta tenaga Kependidikan.

2. Para ahli yang menjalankan pekerjaan Pendidikan Keagamaan Hindu.

3. Mereka yang menjabat pekerjaan di bidang Pendidikan Keagamaan Hindu.

4. Pensiunan sebagaimana dimkasud pada butir (a), (b), (c) yang tidak menyatakan dirinya keluar dari keanggotaan.

5. Para petugas lain yang erat kaitannya dengan tugas Pendidikan formal maupun non-formal.

6. Mereka yang berijazah Pendidikan Agama Hindu serta umum tetapi wajib beragama Hindu yang tidak bekerja di Bidang Pendidikan Agama Hindu.

IDENTITAS PPPI

1. PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia).

2. Anggota berasal dari Pasraman Hindu formal dan non-formal yang sudah terdaftar dalam PPPI.

3. Anggota PPPI memberikan kontribusi untuk meningkatkan eksistensi Pasraman, mengembangkan pengetahuan dan keilmuan berlandaskan ajaran agama Hindu.

4. Anggota PPPI diberikan kartu anggota (e-card) sebagai tanda bukti keanggotaan

5. PPPI memiliki logo dan motto sebagai identitas Organisasi

6. PPPI didirikan di Indonesia pada tanggal 03 Maret 2021.

VISI

Membangun Insan Pendidik beserta Tenaga Kependidikan yang cerdas, cakap, terampil, rukun, profesional dan sejahtera serta tanggap pada perkembangan Ilmu dan Teknologi berlandaskan ajaran Agama Hindu.

MISI

1. Meningkatkan pemahaman bidang keilmuan berlandaskan ajaran Agama Hindu.

2. Melaksanakan Bidang keilmuan demi kemajuan pasraman baik formal maupun non-formal  

3. Melaksanakan kegiatan pembinaan Pasraman baik formal maupun non-formal sesuai tugas pokok dan fungsi.

4. Meningkatkan kerukunan antar Pendidik Pasraman formal dan non-formal melalui kegiatan simakrama.

5. Meningkatkan profesionalisme kerja dalam menjalankan Tugas pokok dan fungsi.

6. Meningkatkan kwalitas dan mutu pendidikan kepada para Peserta Didik (Sisya) dari semua jenis dan tingkatan.

7. Meningkatkan Kompetensi Pendidik (Acarya) melalui kegiatan seminar, workshop dan diklat, baik yang dilaksanakan secara internal (dalam) maupun eksternal (luar) dan/atau pihak Pemerintah maupun swasta.

8. Meningkatkan kecerdasan serta kepekaan dan/atau tanggap dalam menghadapi tantangan Global dalam revolusi industry 4.0 dan society 5.0 berlandaskan pada Ilmu dan Teknologi yang berkembang.

TUJUAN

1. Mewujudkan cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

2. Berperan aktif dalam mewujudkan tujuan nasional pendidikan yaitu mencerdaskan generasi bangsa dan membentuk Sumber Daya Manusia Indonesia seutuhnya yang beririsan dengan tujuan Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Hindu Kementrian Agama Republik Indonesia yaitu untuk membentuk Generasi Emas Hindu (2045).

3. Menjaga, memelihara, memperjuangkan serta meningkatkan harkat dan martabat Pendidik serta tenaga kependidikan Pasraman formal dan non-formal dalam berbagai bidang baik Pendidikan Hindu, budaya, sosial, lingkungan dan keilmuan.

4. Meningkatkan rasa kebersamaan dan tanggung jawab sebagai Pendidik Pasraman baik formal dan non-formal.

5. Menumbuhkan semangat Pendidik Pasraman untuk meningkatkan kompetensi profesinya sebagai Pendidik serta Tenaga Kependidikan di Pasraman sebagai Tenaga Administrasi yang Profesional di bidangnya.

6. Membantu Pendidik Pasraman formal dan non formal untuk memperoleh layanan informasi kegiatan pelaksanaan pendidikan serta pengembangan karir.

7. Meningkatkan intensitas komunikasi dan tukar informasi di antara Pendidik serta Tenaga Kependidikan Pasraman formal dan non formal se-Indonesia.

8. Membantu Pemerintah dalam hal ini Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Hindu untuk mensosialisasikan dan/atau mengaplikasikan seluruh kebijakan-kebijakan atau program kerja terkait dengan Pendidikan keagamaan Hindu pada Pasraman formal dan non-formal.

9. Mengembangkan ranah wawasan keilmuan serta inovasi dalam pembelajaran Pendidikan Pasraman dalam revolusi industry 4.0 dan society 5.0.

10. Memfasilitasi komunikasi dengan pihak terkait dalam hal solusi terhadap permasalahan data melalui system baik secara online maupun offline yang ada kaitannya dalam manajemen Pendidikan di Pasraman Hindu secara personal Pendidik dan Tenaga Kependidikannya serta Kelembagaan.

Iuran anggota per tahun dapat ditransfer melalui Rek ......... No. .................  atas nama Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia (PPPI)

Pendaftaran anggota dapat dilakukan dengan mengisi formulir di link website ini Website Resmi Pasraman.